Padahal “langit terbelah” merupakan fenomena alam biasa yang kerap terjadi, walaupun tidak bisa di prediksi kapan akan terjadi.
Fenomena ini saking seringnya terjadi sehingga mempunyai nama, yakni Dark Crepuscular atau Crepuscular Ray. Dan pernah terjadi di Thailand 2007, Nebraska 2008, dan 3 kali terjadi di tiga kota di Amerika pada tahun ini. Lalu apa yang menyebabkan langit terbelah atau Dark Crepuscular terjadi? Ini penjelasan Nasa:
Clouds near the horizon can block sunlight from reflecting off air, making columns outward from the Sun appear unusually dark.
Arti:
Awan-awan di dekat ufuk (kaki langit) dapat menghalau cahaya matahari sehingga tidak dapat memantul, karena proses itu maka bermunculan lintasan-lintasan (seperti garis sorot) dari matahari yang nampak berwana gelap.
Dan berikut ini adalah gambar Dark Crepuscular yang terjadi di danau Michigan Amerika:
Ini adalah video Youtube dari fenomena yang sama:
Jadi mudahnya ialah fenomena langit terbelah ialah lintasan atau jalur gelap yang terlahir karena sinar matahari yang terhalau oleh awan di ufuk. Jika berminat, baca juga mengenai es kutub utara mencair. Dan semoga artikel pendek ini bermanfaat!
0 comments:
Post a Comment